Shortcut

Saya biasanya ketika menggunakan Apple Mac untuk bekerja secara tidak sadar menggunakan shortcut. Lazimnya, saat melakukan tugas yang diinginkan, kita menggerakkan kursor dengan mouse kemudian memilihnya dari menu bar untuk melakukan hal yang diinginkan serta proses tersebut selalu berulang. Tetapi kita dapat juga menggunakan ⌘ Command (Ctrl kalau di Windows) + tombol tertentu untuk mempercepat atau “paling pendek” dalam melakukan hal yang dituju.

Setelah Anda mengingatnya, itu sangat nyaman sehingga akan menjadi ketergantungan. Saya melihat artikel seperti ini beberapa hari yang lalu. Dalam survei terhadap sekitar 500 mahasiswa tentang literasi teknologi informasi (TI)  yang menanyakan feature shortcut copy dan paste, “sekitar 40% mahasiswa tidak mengetahui tombol shortcut untuk “copy paste” tersebut”. 

Pada saat yang sama, disampaikan bahwa sekitar 90% mahasiswa memiliki personal computer (PC) untuk survey tingkat kepemilikan PC. Meskipun demikian, hasil yang 40% tersebut membuat saya ingin mengatakan, “Itu sia-sia!” dan “Ingatlah mulai sekarang!”

Berbicara tentang shortcut…kata itu juga dapat berarti untuk gaya rambut.

Ini mungkin hanya pendapat pribadi saya, tetapi menurut saya shortcut (gaya potongan rambut pendek) untuk wanita sangat menarik. Ketika saya melihat model dan aktris asing yang memotong rambutnya  sangat pendek di internet atau di majalah, secara penampilan mereka terlihat keren dan terkesan bahwa mereka juga merupakan wanita yang aktif.

Suatu hari, saya bertemu lagi dengan seorang teman yang sudah tahunan tidak berjumpa. Ia bersama putrinya yang kini duduk dibangku sekolah dasar. Gaya rambutnya yang dulu  rambut bob yang pendek (dipotong kesamping) sekarang menjadi berambut Panjang. 

Saya terkejut dan sekali lagi menyadari bahwa mengubah gaya rambut dapat memberikan kesan perbedaan yang besar. Gaya rambut saya sendiri sekarang dipotong pendek. Saya tidak punya pilihan selain melakukan ini mungkin karena usia saya (atau mungkin juga karena jumlah rambut?). Dalam arti tertentu, ini juga “paling pendek”. (ini ngomongin apa ya?)

Lalu bagaimana dengan trend gaya rambut di Indonesia?

Profile

book
book
Saya tinggal di KOTA PERDAMAIAN.
Kini setelah booming kegiatan di luar ruangan telah mereda,
Kita akan memasuki ledakan botani.

Artikel terkait

  1. No comments yet.