Kebahahagian memiliki musik
Apa media yang teman teman pakai untuk mendengarkan musik?
Saya biasanya menggunakan layanan subscription.
Layanan streaming Musik merupakan layanan yang memiliki mekanisme unik yang menggunakan streaming jaringan. Ini berbeda dengan metoda konvensional dalam mendengarkan music seperti dengan memutar compact disc (CD). Layanannya tidak terbatas pada hand phone (HP) atau personal computer (PC), juga nyaman karena bisa mendengarkan di mana saja dengan satu akun. Kita dapat mendengarkan berbagai musik sebanyak yang kita suka, siapapun artisnya, Apapun genre, atau negaranya.
Tidak usah hawatir kapasitas PC dan HP, dan tidak perlu mengganti CD. Untuk say aini merupakan layanan terbaik!! Saya rasakan seperti itu…tetapi ada kejadian seperti: artis yang saya suka melakukan kejahatan dan ditangkap, jadi semua musik oleh bandnya itu menjadi tidak bisa didengarkan di layanan subscription. Juga ada kabar bahwa artis yang sangat terkenal ingin menghapus semua lagunya dari subscription.
*Subscription saja mungkin tidak cukup…*
Sejak berlangganan subscription 10 tahun yang lalu, saya ingat mulanya hanya membeli sejumlah kecil CD dari artis favorit saya yang dipilih secara cermat. Saya juga tidak pernah melakukan “jake gai” (istilah untuk membeli CD hanya karena menyukai desain tempat penyimpannya). Pada saat itu, Ketika saya membersihkan rumah orang tua saya dan menemukan banyak rekaman dari beberapa puluh tahun lalu berupa piringan hitam jenis long play (LP) edisi terbatas dari artis favorit saya. Saat itu saya hanya tidak terpikir membeli pemutarnya, jadi memutuskan untuk membeli pemutar rekamannya serta mulai membeli LP dari artis yang disukai…kondisi saya dalam istilah Jepang dikenal dengan “numa ni hamate shimaimashita” (saya menjadi kecanduan)
Saya melaksanakan kajian dan menemukan bahwa akhir-akhir ini terjadi peningkatan jumlah album baru dari artis yang terkenal dirilis dalam bentuk rekaman analog. Ada juga berita yang menyebutkan bahwa hasil penelitian menunjukkan bahwa artis-artis terkenal menjual musik baru dengan recording analog meningkat. Serta ada juga news yang menyebutkan bahwa penjualan rekaman piringan hitam lebih banyak dari pada CD di Amerika Serikat!!. Saya diberitahu bahwa hal itu menunjukkan perasaan yang lebih kuat dalam “mencintai musik” berdasarkan fakta bahwa “rasa memiliki musik secara fisik” lebih kuat dari pada subscription yang hanya meminjam saja,
Kita harus menempatkan rekaman piringan hitam ke alat putarnya serta menjatuhkan jarumnya, kemudian harus membaliknya setelah lebih dari 10 menit, jadi hal itu membutuhkan banyak waktu dan tenaga berbeda dengan layanan subscription yang dapat didengarkan dengan nyaman. Tetapi aktivitas “repot untuk mendengar musik” tersebut sangat menyenangkan dan tidak bisa berhenti.
Namun, rekaman piringan hitam sedikit lebih mahal, lebih besar dan tebal daripada CD, jadi saya pikir bisa berbahaya juga jika terlalu ketagihan…
Melihat di toko juga menyenangkan sehingga berpikir untuk menambah koleksinya sedikit demi sedikit.
Jika Anda juga tertarik, mungkin bisa mencoba untuk melihat pesona rekaman piringan hitam.
Profile
- Saya seorang desainer yang juga menangani desain grafis, desain web, dan pengarahan.
Latest entries
- Lifestyle2024.09.23“Payung Vinyl” Transparan yang Mudah Dibeli
- Lifestyle2024.07.03Tas Sekolah Jepang: “Randoseru”
- Lifestyle2024.05.22Pesona Musim Semi di Jepang
- Music2024.04.26Kebahahagian memiliki musik
No comments yet.