Merenungkan tentang Mode Berwarna Hitam

MA
2025.05.30

Dahulu, seorang musisi Jepang yang sangat terkenal pernah berkata, “Mulai saat ini, saya hanya ingin mengenakan pakaian berwarna hitam saja”.
Saya tidak ingat persis detail dan alasannya, tetapi saat itu hanya berpikir “Kerennya!..walaupun terbayang juga meskipun warna hitam tetapi banyak variannya, sehingga tampaknya cukup sulit mengikuti prinsip tersebut selamanya…”.
Tetapi, ikrarnya ternyata itu benar-benar dilaksanakan, dan setiap saat melihatnya di TV, dia selalu memakai pakaian warna hitam saja.
Ketika mencari mencari gambarnya di internet, kita dapat menemukan gambarnya sedang memakai kaos hitam dengan bagian cetak putih atau memakai dasi hitam dengan motif pola titik putih.
Karena itulah, saya berpikir bahwa “pakaian hitam” yang dimaksud bukan warna hitam saja tetapi “mode berbasis warna hitam”.
Dia sering memakai kupluk hitam juga. Kupluk itu sangat cocok dengan rambut coklatnya dan selalu keren melihat dia bermain gitar di atas panggung. Tentu saja musiknya sendiri juga bagus dan saya baru menyadari saat menulis topik ini bahwa lagu yang pertama kali saya nyanyikan di Karaoke adalah lagu hasil karyanya.

Sekarang silakan ingat kembali isi di dalam lemari pakaian anda sendiri. Walaupun kita mencoba mengharmonisasikan pakaian warna hitam yang ada didalamnya, sepertinya tidak akan menjadi warna hitam yang seragam.
Karena semuanya akan bergantung pada bahannya, seperti kulit, katun, sutra, linen, denim, atau jika pakaian bekas, tekstur dan tampilannya akan berbeda sama sekali.
Apa lagi meskipun disebut “hitam”, ada beberapa item yang cenderung lebih berwarna abu-abu. Oleh sebab itu jangkauan rentang “hitam” akan semakin meluas.
Misalnya, jika berpikir bahwa kombinasi hari ini bagian warna hitamnya terasa paling dominan dengan tampilannya yang terlihat berat, sering kali ternyata penampilan yang sebetulnya tidak demikian.
Seiring berjalannya waktu, kesempatan untuk mengingat kata “hitam’ ini semakin bertambah. Sekarang saya merasa kedalaman dan implikasinya.
Sangat disayangkan jika mengabaikan warna hitam hanya dengan kesan bahwa hitam itu berat. Menurut saya keseharian kita menjadi lebih berlimpah dengan merasa bahwa beberapa warna berada di dalam satu warna tersebut.
Namun, ketika saya menulis artikel inipun, di dalam lemari saya hanya terlihat sedikit pakaian yang berwarna hitam. Kebanyakan berwarna biru tua, biru, dan coklat.
Tetapi mulai sekarang, saya berpikir untuk bertahap membeli pakaian hitam dan memakai baju kombinasi hitam dalam beberapa waktu kedepan.

Profile

MA: Temanya adalah “Melihat kehidupan sehari-hari dari sudut pandang yang sedikit berbeda”
Saya menulis tentang hal-hal di sekitar saya, dalam radius sekitar 5 meter.
Seorang desainer grafis yang menyukai musik, seni, dan sastra.