
Bersepeda Menikmati Alam yang Hijau
Pada suatu hari saat Golden Week (Periode libur spesial pada akhir April hingga awal Mei), ditengah cuaca cerah dan kering, serta dalam temperature yang sangat nyaman, yaitu tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin.
Saya memanfaatkan waktu untuk bersepeda.
Bersepeda di tengah pepohonan hijau muda yang segar pada musim ini memberikan perasaan yang sangat menyejukkan.
Di distrik Mizuho Kota Nagoya, terdapat tempat terkenal untuk melihat bunga sakura yang disebut “Sungai Yamazaki”.
Pada musim “hanami (melihat bunga)”, tempat ini ramai dikunjungi banyak orang yang datang untuk menikmati keindahan bunga.
Dari tempat tinggal saya dibutuhkan tekad ekstra untuk mencapai lokasi ini dengan sepeda. Pada cuaca yang menyenangkan di musim ini, saya sesekali mengayuh sepeda ke tempat tersebut.
Sakura di Sungai Yamazaki telah terpilih sebagai salah satu dari “100 Tempat Terbaik untuk Melihat Sakura” oleh Yayasan Publik Asosiasi Sakura Jepang. Tempat ini dikenal luas secara nasional sebagai tempat melihat sakura yang terkenal.
Dikutip dari Situs Resmi Kota Nagoya
Sekitar 600 pohon Sakura berjajar di kedua sisi sungai sepanjang 2,5 kilometer, mulai dari Jembatan Ishikawa hingga Jembatan Ochiai.
Terutama di sekitar Jembatan Kanaekobashi, yaitu sebuah jembatan kayu yang memiliki nuansa tradisional, masih banyak pohon sakura tua yang mekar dengan indah.
Pemandangan bunga yang menghampar bersama aliran sungai menjadi salah satu daya tarik utama di tempat ini.

Saat musim “Hanami” berlalu, dedaunan sakura (hazakura) sedang berada pada masa terbaik untuk dinikmati, menciptakan suasana tenang yang mencerminkan pemandangan kehidupan sehari-hari.
Di kedua sisi sungai yang mengalir dengan tenang terbentang kawasan pemukiman, dan di sekitarnya terdapat fasilitas besar seperti Universitas Kota Nagoya (Nagoya Shiritsu Daigaku) dan “Paloma Mizuho Sports Park”.
Tempat ini dipenuhi dengan nuansa alami yang tenang, serta menyuguhkan suasana yang damai dan santai.
Di bawah sinar matahari yang menyinari sela-sela dedaunan pada siang hari, orang-orang menikmati waktu sore mereka dengan cara masing-masing, seperti: berjalan kaki, jogging, atau membawa anjing mereka berjalan-jalan.
Terdapat tangga yang memungkinkan pengunjung turun hingga ke tepi sungai, sehingga airnya dapat dilihat dari jarak dekat.
(Pada hari itu, seekor itik liar (karugamo) tampak berenang dengan tenang).
Di taman yang terletak di sepanjang sungai, terlihat pemandangan damai di mana anak-anak bermain dengan gembira.
Kemudian, di taman ini terdapat sebuah kesenangan tersembunyi yang menarik untuk dinikmati.


Kalau ditanya, mengapa ada kuda di sini?, hal tersebut karena tempat ini adalah kandang dan arena pacuan kuda milik Klub Berkuda, dari Fakultas Farmasi Universitas Kota Nagoya.
(Saya memotretnya dengan melakukan zoom karena terdapat jarak beberapa meter dari pagar)
Kedua kuda terlihat dengan tenang menatap orang yang tampaknya adalah seorang anggota klub yang sedang membersihkan kandang.
Menggemaskan sekali!
Pemandangan sekilas dari balik dahan dan dedaunan terasa begitu memesona. Setelah mengamatinya selama beberapa waktu, saya pun pulang dengan perasaan puas.
Jalannya cukup menanjak baik ketika pergi maupun pulang. Sehingga ini menjadi olahraga yang bagus. Tempat ini berada di lokasi yang layak direkomendasikan walaupun sedikit jauh dari pusat kota Nagoya.
Profile
-
Bekerja di sebuah perusahaan desain.
rambut bob.
Saya menulis tentang hal-hal dan hobi favorit saya beserta kenangan saya.
Pada hari liburku, aku bersepeda keliling kota,
Saya mendekorasi ulang kamar saya sambil mendengarkan musik atau radio.
Keahlian khususnya adalah menemukan penawaran.
Latest entries
Lifestyle2025.11.12Bersepeda Menikmati Alam yang Hijau
Food2025.10.08Onigiri
Lifestyle2025.09.12Menunggu Datangnya Musim Semi
Lifestyle2025.08.06Menata Lemari Pakaian











