Orang Dewasa yang Tertarik Dunia Miniatur

soj_admin
2024.01.31

Saya senang merakit dan bermain benda-benda kecil seperti model plastik dan roda empat mini. Saat masih kanak-kanak, saya termasuk salah satunya anak yang pernah kecanduan model plastik atau rumah boneka Sylvanian Family.

Mainan kapsul (baca juga “Evolusi Unik Mainan Kapsul Jepang”) adalah salah satu contoh dari benda-benda mini. Saya merasa telah memiliki banyak kesempatan untuk bersentuhan dengan benda-benda kecil di sekeliling saya sejak kanak-kanak. Pada waktu itu, saya menyukai miniatur dari dunia kartun dan karakter yang mungkin banyak yang tidak realistis. Tetapi setelah beranjak dewasa, saya lebih menyukai dunia miniatur untuk benda yang sudah dikenal, seperti perabot dan peralatan makan. Saat benda sehari-hari yang biasa kita lihat menjadi sekecil ibu jari, keimutan miniaturnya menjadikan daya Tarik yang sungguh luar biasa.

Sekarang mulai booming untuk membuat dunia miniatur semacam itu dengan tangan yang tersedia dibanyak toko. Model miniaturnya sangat detail sehingga terasa begitu mirip dengan benda aslinya. Fokus para pembuat benda mini terhadap produknya yang detail dapat diamati secara jelas, bahkan banyak yang memiliki teknik tinggi hingga setara dengan seniman.

Dunia miniatur tidak hanya menggunakan bahan kertas tetapi juga dapat memakai tanah liat, resin, kayu, logam dan kulit. Saya sendiri terkadang membuat benda miniatur dengan menggunakan bahan kulit dan kayu yang saya sukai walaupun hanya untuk bersenang-senang. Bahan favorit saya adalah kayu. Karena ini buatan tangan, meskipun membuat karya yang sama, namun tekstur dan ekspresinya berubah, jadi ini seolah merupakan pertemuan sekali seumur hidup dengan sebuah karya seni. Menemukan tekstur dan ekspresi favorit adalah bagian yang menyenangkan dari membuat dunia miniatur.

Barangkali itu juga adalah salah satu bagian pesonanya membuat dunia miniatur. Inilah mungkin yang membuat orang dewasa seperti saya masih senang milihat, mendokumentasikan, dan juga membuat dunia miniatur.